Roblox Wajibkan Verifikasi Usia Mulai Januari 2026 Demi Perlindungan Anak

Rabu, 19 November 2025 | 15:46:05 WIB
Roblox Wajibkan Verifikasi Usia Mulai Januari 2026 Demi Perlindungan Anak

JAKARTA - Mulai Januari 2026, seluruh pemain Roblox diwajibkan melakukan verifikasi usia untuk dapat mengakses fitur chat. 

Langkah ini diambil setelah berbagai gugatan hukum dan investigasi terkait keamanan anak di platform gim daring tersebut. Saat ini, proses verifikasi usia masih bersifat sukarela, tetapi kebijakan baru ini menandai upaya serius Roblox dalam melindungi pengguna anak dari risiko interaksi online yang tidak aman.

Beberapa negara akan menjadi tahap awal penerapan kewajiban ini. Laporan dari Tech Crunch menyebutkan bahwa Desember mendatang Roblox akan mulai mewajibkan verifikasi usia di Australia, Belanda, dan Selandia Baru. Setelah itu, kebijakan ini akan berlaku secara global pada Januari 2026.

Alasan Roblox Mewajibkan Verifikasi Usia

Langkah Roblox ini muncul sebagai respons terhadap tekanan hukum yang signifikan. Beberapa jaksa agung, termasuk dari Texas dan Louisiana, menilai platform ini gagal melindungi anak-anak dari paparan konten eksplisit serta potensi eksploitasi seksual.

“Kami melihat perubahan ini sebagai upaya memastikan pengguna dapat bersosialisasi dengan kelompok usia yang tepat, sekaligus membatasi interaksi antara anak di bawah umur dengan orang dewasa yang tidak mereka kenal,” ujar Raj Bhatia, Wakil Presiden sekaligus Kepala Pengguna dan Penemuan Produk Roblox.

Selain alasan keamanan, kebijakan ini juga menekankan akurasi dalam menentukan usia pengguna. Metode sebelumnya, yang hanya mengandalkan tahun lahir saat pembuatan akun, dinilai kurang efektif dalam memfilter interaksi antar kelompok usia yang berbeda.

Mekanisme Verifikasi Usia

Untuk melakukan verifikasi, pengguna perlu membuka aplikasi Roblox dan memberikan izin akses kamera. Selanjutnya, mereka mengikuti instruksi pemindaian wajah yang ditampilkan di layar. 

Roblox menegaskan bahwa seluruh foto dan video yang diambil selama proses ini akan dihapus setelah verifikasi selesai. Proses ini dikelola oleh pihak ketiga, Persona, yang bertanggung jawab menghapus data visual setelah proses selesai.

Setelah verifikasi berhasil, Roblox menentukan kelompok usia pengguna. Platform ini membagi pengguna ke dalam enam kategori:

Di bawah 9 tahun

9–12 tahun

13–15 tahun

16–17 tahun

18–20 tahun

21 tahun ke atas

Pengguna hanya dapat berinteraksi dengan kelompok usia yang sama atau kelompok usia terdekat. Contohnya, pengguna dengan estimasi usia 12 tahun akan masuk kelompok 9–12 tahun dan hanya bisa berkomunikasi dengan pengguna hingga 15 tahun. 

Sementara itu, pengguna berusia 16 tahun ke atas tidak dapat berinteraksi dengan anak-anak di bawah umur.

Inovasi dan Standar Baru Industri

Menurut Kepala Keamanan Roblox, Matt Kaufman, kebijakan ini merupakan inovasi pertama di industri gim, media sosial, dan layanan pesan yang mewajibkan estimasi usia sebelum mengakses fitur komunikasi.

“Ini adalah upaya kami untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna, terutama anak-anak. Dengan verifikasi usia yang akurat, kami berharap dapat mengurangi risiko interaksi yang tidak pantas di platform kami,” kata Kaufman.

Dengan inovasi ini, Roblox ingin memberikan contoh bagi platform lain mengenai pentingnya perlindungan anak di dunia digital, sekaligus menjaga pengalaman bermain yang menyenangkan dan aman.

Pusat Keamanan Baru untuk Orang Tua

Selain verifikasi usia, Roblox menghadirkan Pusat Keamanan baru. Fitur ini menyediakan panduan bagi orang tua atau pengasuh untuk mengatur kontrol penggunaan anak.

Orang tua dapat memantau aktivitas anak, membatasi fitur tertentu, dan memastikan anak bermain di lingkungan yang aman. Pusat Keamanan ini menawarkan berbagai bantuan, termasuk panduan pembuatan akun aman, tips pengaturan privasi, hingga opsi memblokir interaksi dengan pengguna tertentu.

Kehadiran Pusat Keamanan ini memperkuat komitmen Roblox dalam melindungi anak-anak di platform, sambil memberikan pengalaman digital yang lebih terkendali bagi pengguna muda.

Dampak bagi Pengguna dan Industri Gim

Kebijakan verifikasi usia wajib ini diperkirakan akan menjadi standar baru di dunia gim daring. Dengan sistem ini, Roblox tidak hanya memperkuat keamanan internal, tetapi juga menunjukkan kepemimpinan dalam regulasi interaksi anak-anak secara digital.

Bagi pengguna, perubahan ini berarti setiap interaksi di chat harus melalui proses verifikasi usia. Walaupun terlihat merepotkan, langkah ini diharapkan menciptakan lingkungan bermain yang lebih aman, mengurangi risiko paparan konten tidak pantas, dan meminimalkan potensi eksploitasi anak di platform online.

Langkah Besar Menuju Keamanan Digital Anak

Dengan penerapan verifikasi usia wajib dan peluncuran Pusat Keamanan baru, Roblox mengambil langkah penting untuk memastikan pengalaman bermain aman bagi seluruh pengguna. 

Mulai Januari 2026, setiap pemain harus mengikuti proses ini agar dapat mengakses fitur chat, membatasi interaksi antar kelompok usia, dan menjaga keselamatan anak-anak di platform.

Langkah ini menegaskan komitmen Roblox terhadap keamanan pengguna, sekaligus menciptakan inovasi baru dalam dunia gim daring dan media sosial. Pengguna dapat tetap menikmati pengalaman bermain sambil merasa lebih terlindungi dari risiko interaksi yang tidak pantas.

Terkini